Maia Estianty Absen di Ngunduh Mantu Al Ghazali
Perayaan ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa Daguise berlangsung meriah dan penuh haru. Namun ada satu sosok penting yang absen dan menjadi sorotan publik—Maia Estianty, ibu kandung Al. Ketidakhadirannya di momen sakral tersebut menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan netizen. Apakah ini pertanda renggangnya hubungan ibu dan anak? Atau sekadar persoalan jadwal yang tak bisa ditinggalkan?
Alih-alih menebak-nebak, pernyataan Maia justru memperlihatkan sikap elegan dan penuh kedewasaan.
🎵 Maia Estianty dan Keputusannya yang Sudah Direncanakan
Dalam sejumlah wawancara dan unggahan media sosial, Maia Estianty dengan tenang mengungkapkan bahwa dirinya memang tidak merencanakan hadir di acara ngunduh mantu sejak awal. Saat pernikahan utama Al dan Alyssa diadakan, Maia telah hadir dan memberikan restu sepenuhnya. Maka ketika rangkaian ngunduh mantu berlangsung di Surabaya bersama keluarga pihak ayah, ia memilih tidak ikut serta.
Hal ini dilakukan bukan karena konflik atau jarak hati, melainkan komitmen pribadi dan keberangkatan ke Eropa untuk menemani suaminya, Irwan Mussry.
“Dari awal memang tidak diagendakan hadir. Saya sudah pamit baik-baik,” ungkap Maia.
💍 Mulan Jameela & Ahmad Dhani di Pelaminan: Potret Keluarga Baru
Ngunduh mantu kali ini menjadi panggung untuk Ahmad Dhani dan istrinya Mulan Jameela, yang berdiri mendampingi Al Ghazali dan Alyssa di pelaminan. Pemandangan ini mengundang perhatian publik, karena memperlihatkan dinamika keluarga modern yang kompleks.
Meski sebagian warganet menyayangkan ketidakhadiran Maia, banyak pula yang memahami bahwa acara ini adalah bagian dari adat keluarga pihak laki-laki, sehingga Dhani dan Mulan tampil sebagai wakil keluarga besar.
🌍 Maia Pilih Temani Suami ke Eropa: Harmoni dalam Prioritas
Maia Estianty memilih untuk tidak tampil di publik demi menemani suami ke luar negeri. Baginya, pernikahan Al adalah momen yang sudah diberi dukungan sepenuhnya di awal. Keputusan untuk absen di ngunduh mantu bukan berarti menjauh, melainkan menunjukkan bahwa dalam hidup, kita kadang harus membagi cinta dan komitmen dengan cara yang tidak bisa dimengerti semua orang.
Maia pun tetap memberi doa dan ucapan selamat dari jauh. Kehadirannya sebagai ibu bukan soal fisik semata, melainkan soal kehadiran batin yang utuh.
💬 Respons Warganet: Spekulasi dan Empati Campur Aduk
Reaksi publik pun beragam. Ada yang menyayangkan, ada yang mengerti. Beberapa netizen menilai keputusan Maia sebagai bentuk kedewasaan, karena tidak memaksakan kehendak atau memicu potensi drama keluarga. Namun, tak sedikit pula yang menyoroti absennya Maia sebagai “kekosongan” dalam momen penting sang anak.
Namun jika dilihat lebih dalam, Maia tidak perlu hadir secara fisik untuk menunjukkan cinta. Hubungannya dengan Al tetap hangat dan saling mendukung, sebagaimana terlihat dalam berbagai unggahan mereka selama proses pernikahan.
Kesimpulan: Cinta Seorang Ibu Tak Selalu Harus Ditampilkan
Maia Estianty telah menunjukkan bahwa cinta ibu tidak harus tampil di depan kamera. Ia telah hadir saat sang anak menikah, memberi restu, bahkan berbagi tangis haru. Ketika giliran keluarga sang ayah menjadi tuan rumah, Maia memilih jalan yang tidak menabrak batas—mendampingi suami, dan memberi ruang pada dinamika keluarga lain.
Di tengah komentar publik dan sorotan media, Maia tetap jadi pribadi yang elegan, dewasa, dan tahu cara mencintai tanpa harus selalu terlihat.
