
Deddy Corbuzier Tanggapi Sindiran Timothy Ronald
Deddy Corbuzier Tanggapi Sindiran Timothy Ronald soal Dunia Gym
Nama Timothy Ronald, seorang dokter muda sekaligus influencer kesehatan, tiba-tiba jadi trending di berbagai media sosial pada awal Agustus 2025. Dalam sebuah pernyataan yang diunggah di platform media sosialnya, Timothy menyebutkan bahwa “orang yang suka gym otaknya kosong”. Kalimat ini sontak menimbulkan kehebohan, terutama di kalangan fitness enthusiast dan para publik figur yang gemar berolahraga—termasuk Deddy Corbuzier.

Meski terkesan provokatif, Timothy menyampaikan argumennya dengan sudut pandang yang ia klaim sebagai bentuk “edukasi gaya hidup“. Ia merasa bahwa sebagian orang terlalu fokus pada fisik tanpa memperhatikan kualitas mental atau edukasi.
Baca juga: Christopher Sebastian, Sosok Ayah Visioner di Balik Kesuksesan Ryu Kintaro
Respons Deddy Corbuzier: Tegas dan Berkelas
Sebagai figur publik yang sangat dikenal karena dedikasinya pada dunia gym dan kebugaran, Deddy Corbuzier tentu tak tinggal diam. Melalui podcast dan unggahan media sosialnya, Deddy memberikan tanggapan yang terukur namun tajam. Ia menekankan bahwa olahraga, khususnya gym, adalah bentuk disiplin diri dan bukan hanya soal membentuk tubuh.
“Kalau kamu bilang orang nge-gym itu goblok, saya khawatir kamu belum cukup kenal dengan konsep mental toughness,” ujar Deddy.
Deddy juga membela komunitas fitness yang selama ini berusaha membangun pola hidup sehat di tengah budaya malas gerak masyarakat modern.
Dokter, Influencer, atau Provokator?
Banyak netizen mempertanyakan: apakah Timothy sedang memberikan edukasi, atau sekadar mencari perhatian? Sebagai seorang dokter, seharusnya Timothy memberikan pandangan yang membangun dan tidak menyinggung gaya hidup orang lain. Namun, di sisi lain, tak sedikit pula yang mendukungnya karena dianggap berani menyuarakan opini berbeda.
Beberapa tokoh seperti Dedi Mulyadi bahkan memberikan komentar sarkastik, “Kalau kamu sebut gym goblok, saya kirim kamu ke barak militer dulu.”
Fenomena Viral di Era Sensasi
Fenomena seperti ini bukan yang pertama kali. Di era media sosial, satu kalimat provokatif bisa langsung viral dan memecah opini publik. Kasus Timothy Ronald vs Deddy Corbuzier adalah cermin bagaimana dunia maya sangat cepat menanggapi isu-isu yang menyentuh gaya hidup, apalagi jika melibatkan tokoh ternama dan kata-kata pedas.
Namun dari sisi positif, diskusi ini membuka ruang refleksi: apakah kita terlalu memuja tubuh? Atau sebaliknya, apakah kita terlalu cepat menghakimi gaya hidup orang lain?
Baca juga: Shania Gracia Lulus dari JKT48, Ini Perjalanan Emosional Sang Kapten
Penutup: Bijak Menyikapi Perbedaan Opini
Terlepas dari benar atau salah, publik perlu bersikap bijak. Baik Timothy Ronald maupun Deddy Corbuzier sama-sama punya pengaruh besar di masyarakat. Perbedaan opini seharusnya bisa menjadi ruang dialog yang sehat, bukan saling hujat.
Semoga dari kontroversi ini, masyarakat bisa belajar untuk lebih dewasa dalam menyikapi perbedaan, dan tetap mendukung gaya hidup sehat tanpa merasa lebih superior satu sama lain.